Selasa, 01 November 2011

Apricot

Dalam bahasa latin, apricot berarti precious atau berharga, ini dikarenakan buah tersebut matang lebih cepat ketimbang buah lainnya di musim panas. Mirip dengan peach namun, apricot lebih kecil dan memiliki bagian dalam yang lembut dan mudah jatuh saat buahnya dibuka.

Apricot sebetulnya berasal dari Cina dan buah ini telah ada selama lebih dari 4000 tahun. Apricot dalam sejarahnya telah sampai di kerajaan persia sampai mediterania. Menurut sejarah orang-orang spanyol yang mengenalkan apricot ke dunia luar. Mereka menanam apricot di seluruh california. Perkebunan apricot pertama di Amerika yang tercatat dalam sejarah adalah perkebunan di selatan San Francisco pada tahun 1792.
Di Amerika Serikat, 95 persen apricot tumbuh di San Joaquin Valley dan bagian lain di utara California. Lebih dari 400 petani memproduksi banyak variasi dari apricot. Terkadang mereka membuat eksperimen yang menciptakan rasa baru. Dalam memilih apricort pilihlah yang warnanya orange keemasan. Jangan pilih apricot yang berwarna kuning pucat dan agak kehijauan karena ini menandakan buahnya sudah tidak segar. Apricot yang gampang dibuka adalah yang memiliki rasa terbaik namun buah ini harus segera dimakan.
Apricot akan matang di dalam suhu ruangan. Untuk membuatnya cepat matang, letakkan apricot di paper bag dengan sebuah apel. Untuk menjaganya dari kebusukan, simpan dalam lemari pendingin di plastic bag hingga dua hari. Cuci sebelum di makan dan apricot ini sangat baik untuk dijadikan cemilan.
Apricot biasanya banyak tersedia di berbagai tempat sesuai musimnya. Misalnya di pertengahan februari sampai pertengahan maret, banyak terdapat di Chili. Kemudian di pertengahan Juni sampai pertengahan Juli banyak terdapat di California. Sementara itu di pertengahan Juli sampai pertengahan Agustus banyak terdapat di California.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar